Sabtu, 07 Oktober 2017

Esai untuk Beasiswa Baituzzakah Pertamina

Inilah Saya Bagi Keluarga dan Kontribusi Yang Telah, Sedang, dan Akan Saya Berikan untuk Indonesia

Indonesia, negara dengan beraneka suku bangsa dan bahasa dari mulai Sabang sampai Merauke, itulah negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia dan tentunya dengan agama lain yang dianut oleh sebagian warga lainnya yang penuh dengan toleransi.
Bermukim di daerah Purwakarta dengan luas daerah kurang lebih 971, 72 kmdan jumlah penduduk sekitar hampir satu juta penduduk membuat saya sangat jauh untuk terlihat dipermukaan dengan prestasi yang telah atau sedang dilakukan saat ini.
Inilah saya bagi keluarga dan kontribusi yang telah atau sedang, dan akan saya berikan untuk indonesia, mungkin kontribusi  untuk indonesia sangat jauh dari kata sempurna untuk mengharumkan namanya, tetapi mengeluh tidak membuat kita menyelesaikan permasalahan atau pun memberikan kontribusi bagi negara ini, tidak mengapa kita tidak bisa mengerjakan atau melakukan kontribusi besar bagi Indonesaia, walaupun tidak seberapa tetapi jika satu kebaikan dikerjakan oleh banyak orang akan sangat terasa manfaatnya bagi masyarakat dan negara.
Seperti halnya prinsip dalam jual beli angka sepuluh itu bisa didapat jika kita mengkalikan satu dengan sepuluh atau satu di tambah sembilan, atau pun dua dikali lima atau seterusnya, begitu juga dengan kebaikan, jika kita tidak memberikan kontribusi kita seratus persen diri kita untuk berkontribusi bagi negara, maka kita melakukannya dengan mengajak teman-teman kita untuk berkontribusi memajukan Negara Kesatuan Republik Indonesia ini.
Apa yang telah ataupun sedang saya lakukan tidak lah seberapa dengan perjuangan pejuang kemerdekaan pada masa lalu, yang mengorbankan waktu, harta bahkan nyawa sekalipun, mungkin ini menjadi salah satu motivasi bagi diri kita khususnya diri saya untuk membuat negara ini lebih baik, karena kita dapar berdiri dan tinggal dengan tenang di negara ini adalah berkat cucuran darah dan perjuangan orang tua kita dulu ketika mengusir penjajah di bumi Indonesia ini.
Kegiatanku selama ini yang bisa kubangga kan hanya sekedar membahagiakan kedua orang tua saya dan meringankan pekerjaan orang tua saya seperti halnya membereskan pekerjaan rumah, dan meringankan beban orang tua dalam hal material, seperti halnya tidak terlalu menuntut uang dengan berlebihan, dan mencari sendiri untuk memenuhi kebutuhan sebagai seorang wanita.
Awal pertama masuk kuliah semua dilakukan sendiri, sehingga dapat membantu orang tua dan me-manage keuangan dengan baik sehingga adik-adik yang membutuhkan pendidikan yang tinggi pun dapat dilaksanakan, kontribusi ini memang tidak seberapa untuk hitungan negara, tetapi mungkin cukup untuk membuat orang tuaku tersenyum, setidaknya tidak merepotkan.
Kontribusi yang lainnya yang bisa saya lakukan adalah dengan masuk ke BEM kampus daerah , tepatnya UPI kampus daerah Purwakarta, tidak ada yang salah selagi itu dapat bermanfaat untuk sekeliling kita, karena dalam BEM ini sebagian tridarma perguruan tinggi terlaksana salah satunya yaitu pengabdian terhadap masyarakat, dengan adanya agenda seperti halnya bina desa yang dilakukan untuk membantu anak-anak di pelosok desa yang ada di Purwakarta ini mendapatkan pendidikan yang layak untuk mereka.
Bukan berarti di desa tersebut tidak adanya sekolah, tetapi untuk membantu mereka yang tidak sekolah mendapatkan pendidikan, meskipun tidak semaksimal disekolah, selain itu bukan hanya kegiatan belajar mengajar yang kita lakukan disana, tetapi kegiatan kemasyarakatan pula kami kerjakan dan pelajari, seperti halnya dalam hal sumber daya alam yang dapat menghasilkan pundi-pundi uang yang nantinya dapat menghasilkan produk atau pun bahan yang dapat menjadi nilai jual tinggi.
            Sekian dari tulisan saya. Semoga bisa menjadi pertimbangan yang lebih dalam penyeleksian penerimaan beasiswa Baituzzakah Pertamina.